Artikel ini adalah lanjutan dari artikel sebelumnya, yakni
tentang perjuangan dibalik keterbatasan. Dalam artikel sebelumnya, narasumbernya
adalah seorang pedagang asongan, di artikel kedua ini narasumbernya adalah seorang
pedagang kerupuk ikan. Untuk lebih lanjutnya mari simak cerita dibawah ini…
Narasumber kita yang ke dua bernama bapak Agus. Beliau
penyandang tunanetra sejak lahir. Beliau berjualan kerupuk ikan didepan rumah,
terkadang juga ia keliling dengan dibantu anaknya.